Barcode Tanda Tangan
Digitalisasi yang terus berkembang di berbagai sektor membuat proses administrasi semakin cepat dan praktis, khususnya proses penandatanganan melalui tanda tangan digital atau elektronik.
Namun tahukah Anda bahwa tanda tangan digital atau elektronik tersebut bisa diubah menjadi barcode berbentuk QR? QR (Quick Response) code adalah versi dua dimensi dari barcode, biasanya terdiri dari pola pixel hitam dan putih. Sehingga hanya dengan sekali scan, Anda dapat memperoleh validitas tanda tangan tersebut dan bahkan bisa berkekuatan hukum.
Melalui artikel ini, kami merangkum tutorial buat tanda tangan barcode dengan berbagai cara. Yuk, simak sampai akhir!
Membuat Tanda Tangan Barcode Secara Online
Jika Anda menggunakan Desktop browser, berikut tutorial praktis membuat tanda tangan barcode secara online yang bisa Anda coba:
Baca juga: 9 Cara Membuat Tanda Tangan di PNG, Termudah!
Tutorial Membuat Tanda Tangan Barcode di Mekari Sign
Mekari Sign merupakan aplikasi tanda tangan digital resmi di Indonesia yang juga menyediakan fitur tanda tangan berbentuk QR Code. Berikut langkah mudah membuat tanda tangan barcode di Mekari Sign:
Cara cek keaslian dari barcode tanda tangan yang Anda telah buat sangat mudah, cukup scan dengan kamera HP dan Anda akan menerima informasi seperti gambar di bawah ini
Cara Membuat Tanda Tangan Barcode di HP
Untuk pengguna handphone baik Android atau iOS, Anda dapat mencoba tutorial membuat barcode sebagai ttd dengan langkah berikut:
Baca juga tutorial lainnya: Cara Membuat Tanda Tangan Digital di HP, Termudah!
Membuat Tanda Tangan Barcode untuk Email
Bagi Anda yang ingin membuat barcode signature untuk ditautkan pada body email, simak langkah-langkahnya berikut ini:
Baca juga: 3 Cara Membuat Tanda Tangan Email [Termudah!]
Cara membuat tanda tangan barcode secara online
Jika Anda ingin membuat tanda tangan barcode secara online di website, artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk Anda! Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Perdagangan/Bisnis Umum
QR code tanda tangan dapat digunakan untuk memvalidasi kontrak, perjanjian kerjasama, atau dokumen penting lainnya baik untuk pengusaha, perusahaan, hingga mitra bisnis. Sehingga penting untuk Anda pahami bahwa dengan menggunakan QR code tanda tangan khususnya yang tersertifikasi, Anda dapat memastikan keabsahan dokumen dan mengurangi risiko penipuan atau kesalahan.
Baik Pemerintah daerah atau pusat kini mulai menggunakan QR code tanda tangan untuk persetujuan dokumen resmi, seperti izin usaha, surat perjanjian tender, undangan rapat, hingga kontrak pelayanan publik. Dengan begitu, proses administrasi semakin cepat dan prakis. Tentunya hal tersebut juga turut bantu meningkatkan transparansi dalam birokrasi.
Itulah beberapa cara membuat ttd barcode yang bisa Anda coba. Cukup mudah, bukan? Hanya membutuhkan beberapa menit, tanda tangan barcode QR khas Anda sudah siap untuk digunakan.
Ingin Buat Tanda Tangan Barcode Sendiri?
Efisiensi waktu menjadi kunci penting dalam meningkatkan produktivitas kerja. Salah satu bentuk efisiensi dalam bisnis melalui penggunaan tanda tangan digital untuk mengesahkan dokumen elektronik. Tanda tangan digital juga memiliki keuntungan materiil seperti menghemat biaya hingga meningkatkan kredibilitas di mata pelanggan Anda.
Terdapat beberapa jenis tanda tangan digital yang bisa digunakan. Salah satunya adalah tanda tangan barcode yang penggunaannya sangat fleksibel.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tanda tangan barcode merupakan salah satu varian dari tanda tangan digital yang memiliki bentuk berupa kotak berisi titik-titik hitam dan spasi putih yang menyimpan informasi penandatangan, mulai dari nama, tanggal, hingga data penting lainnya. Barcode ini berfungsi sebagai alat verifikasi atas autentikasi dari dokumen digital.
Melalui Mekari Sign, membuat tanda tangan barcode. Caranya pun praktis. Adapun langkah-langkahnya yaitu:
1. Kunjungi https://mekarisign.com/id/ dan klik Coba Gratis untuk membuat akun
2. Klik Upload document untuk mengunggah dokumen yang akan Anda bubuhi tanda tangan
3. Masukkan nama dan alamat email para penandatangan
4. Setelah muncul Document Preview, atur posisi tanda tangan sesuai kebutuhan
5. Kirim dokumen ke penandatangan
6. Buka email dari Mekari Sign untuk memulai proses tanda tangan barcode
7. Klik Sign dan pilih area yang telah diatur untuk tanda tangan
8. Akan muncul opsi tanda tangan, klik Create new
9. Pilih QR Code pada opsi kanan
10. Masukkan nama lengkap Anda di kolom Full name dan klik Sign
11. Selesai, tanda tangan barcode Anda telah dibubuhkan ke dokumen
Selain itu, terdapat juga Tanda tangan QR code melalui web browser. Berikut langkah-langkahnya:
1. Kunjungi situs https://www.qrcode-monkey.com/
3. Masukkan informasi Anda di kolom yang disediakan. Anda tak harus mengisi semuanya, cukup isi sesuai kebutuhan Anda saja.
4. Jika sudah, klik Create Code di bagian kanan. Lalu, klik Download PNG
5. Selesai! Tandatangan barcode Anda sudah siap untuk digunakan.
Bagaimana Penggunaan TTD Barcode di Beberapa Industri?
Penggunaan tanda tangan QR Code banyak digunakan di berbagai jenis industri, Salah satunya industri kesehatan yang sedang mengalami transformasi digital. Saat ini, tanda tangan barcode digunakan dalam aplikasi medis untuk menandatangani berbagai jenis dokumen medis. Integrasi tanda tangan barcode memungkinkan rumah sakit dan lembaga medis untuk mengotomatisasi proses administrasi sambil memastikan keamanan data pasien.
Penggunaan tanda tangan barcode juga digunakan secara luas untuk melacak inventarisasi, pengelolaan rantai pasokan, hingga mengidentifikasi produk di industri logistik dan manufaktur. Penggunaan tanda tangan barcode memungkinkan perusahaan logistik dan manufaktur menjadi lebih efisien dalam mengontrol dan memvalidasi pengiriman barang.
Tanda tangan barcode juga diterapkan dalam lingkup pendidikan yang ditujukan untuk memudahkan pengelolaan inventaris perpustakaan dan dokumen. Proses administrasi ini dapat membantu meningkatkan efisiensi staf dan juga keamanan operasional sekolah dan juga perguruan tinggi.
Untuk menggunakan dokumen digital sebagai transaksi penting seperti kontrak bisnis atau jual beli, pastikan tanda tangan yang dibubuhkan melalui penyedia resmi yang diakui di Indonesia. Saat ini, penting agar memastikan dokumen berkekuatan hukum yang kuat dan aman.
Pengertian Barcode dan QR Code itu apa? Sebelum mengetahui lebih jauh tentang tanda tangan elektronik barcode atau QR Code alangkah sebaiknya kita mengetahui definisi dari barcode atau QR Code itu sendiri yaitu sebuah sistem untuk menyimpan sebuah ukuran data yang besar menjadi ukuran data yang kecil. Penggunaan Barcode dan QR Code biasanya digunakan untuk memudahkan dan mempercepat proses pengecekan suatu data melalui mesin scanner. Pemilihan Barcode dan QR Code tergantung dari beberapa faktor, seperti seberapa besar ukuran data yang dibutuhkan, jenis item dan data apa yang akan di tempel, dan masih banyak pertimbangan lainnya.
Barcode atau kode batang bentuknya berupa garis panjang dan setiap garis memiliki jarak serta ketebalan pada setiap garis. Secara spesifikasi bentuk, barcode menggambarkan detail dari angka dan simbol lainnya. Barcode menyimpan informasi berupa text dan angka, seperti jenis, ukuran, dan warna serta lainnya dari sebuah data. Penggunaannya sendiri banyak terdapat di supermarket untuk pembelian sebuah produk makanan. Barcode ini jarang dipakai untuk diimplementasikan di tanda tangan elektronik.
Beberapa Kelebihan dari Barcode diantaranya: Tingkat keakuratan yang tinggi dalam pengecekan data dibandingkan dengan metode manual, Dapat di scan lebih cepat dan efektif, Meningkatkan keuntungan perusahaan dengan menekan biaya sumber daya manusia, meningkatkan pengawasan terhadap produk dan ketersediaan produk sehingga manajemen waktu dapat berjalan baik.
QR Code (Quick Response Code) merupakan penerus dari sebuah Barcode. Bentuk Visual QR Code berupa kotak-kotak kecil dan terdapat tiga kotak di ujung sisi yang memudahkan untuk dibaca oleh scanner. QR Code dapat menyimpan data informasi lebih banyak dibandingkan dengan Barcode. Penyimpanan data di dalam QR Code dapat mencangkup nama perusahaan, email address, nama, detil data, situs website, tanggal kalender, dan masih banyak lainnya. Penggunaan QR Code saat ini lebih banyak dipakai di bidang manufaktur dan keuangan. Selain itu digunakan juga digunakan untuk visualisasi tanda tangan elektronik yang tentu saja harus terkoneksi ke Penyelenggara Sertifikat Elektronik yang Sah.
Mekanisme penggunaan Sertifikat Elektronik dan Tanda Tangan Elektronik (Digital Signature) secara umum dalam sistem elektronik diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 sebagaimana diperbarui dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019, diatur tanda tangan elektronik terdiri dari dua jenis, yaitu:
Tanda tangan yang tidak tersertifikasi antara lain scan tanda tangan, QRCode, dan Barcode. Namun demikian, Barcode dan QRCode boleh tetap digunakan sebagai teknologi tambahan sebagai perlindungan fisik dokumen saat printout.
Sedangkan tanda tangan yang tersertifikasi ialah tanda tangan yang menggunakan mekanisme kriptografi/persandian, dan diterbitkan oleh PSRE yang tersertifikasi oleh KEMKOMINFO dalam suatu sertifikat elektronik.
Tanda tangan yang tersertifikasi inilah yang memenuhi syarat tanda tangan digital yang sah berdasarkan undang-undang.
Sesuai dengan UU Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) : Tanda Tangan Elektronik adalah tanda tangan yang terdiri atas Informasi Elektronik yang dilekatkan, terasosiasi atau terkait dengan Informasi Elektronik lainnya yang digunakan sebagai alat verifikasi dan autentikasi.
Beberapa penerapan yang menyatakan keabsahan suatu dokumen/surat sebuah organisasi secara digital sebagai pengganti dari tanda tangan basah yaitu selain dengan menggunakan Tanda Tangan Elektronik yang Certified dan diakui keabsahan oleh hukum dan negara, tanda tangan Elektronik juga terkadang menggunakan tipe yang tidak Certified (QR Code)
Dalam proses penggunaanya, Tanda Tangan Elektronik Certified memiliki kekuatan dan keabsahan hukum sesuai dengan UU yang berlaku, sedangkan TTE Non-Certified (QR Code) keabssahanya sesuai dengan kebijakan dimasing-masing penggunanya, misalnya ; hanya digunakan intrernal dalam perusahaan sebagai pengenal dari penandatangan.
Tanda Tangan Elektronik (TTE) Certified memerlukan verifikasi yang berjenjang dan memerlukan informasi detail dari orang penandatangannya dan terkadang membutuhkan waktu lama, sedangkan TTE Non-Certified (QR Code) untuk verifikasinya tidak sedetail seperti verifikasi TTE dan tidak memakan waktu yang lama, karena hanya untuk kalangan terbatas saja, atau sesama pengguna TTE Non-Certified (QR Code).
Penandatangan dalam Tanda Tangan Elektronik (TTE) Certified adalah pribadi masing-masing penandatangan yang telah diverifikasi secara detail oleh penyedia/lembaga resmi pembuat/yang menyediakan TTE Certified. Tanda Tangan Elektronik (TTE) Certified dikeluarkan oleh badan resmi atau Certificate Authority (CA) yang ditunjuk oleh pihak yang berwenang atau Lembaga yang diakui, disini lembaga resmi dari pemerintah seperti : BSSN, BRIN dan dari pihak swasta misalnya : Privyid,VIDA, Peruri, dll. Sedangkan TTE Non-Certified (QR Code), yang mengeluarkan tanda tangan adalah penyedia jasa layanan TTE-nya atau tim IT internal perusahaan itu sendiri.
Baca Juga: Keuntungan Tanda Tangan Digital untuk Perusahaan
Dokumen/surat digital yang sudah menggunakan Tanda Tangan Elektronik (TTE) Certified terdapat kuncian atau segel bahwa dokumen/surat tersebut secara resmi dan sah dikeluarkan oleh penandatangan, apabila ada perubahan dokumen/surat akan secara cepat diketahui dengan platform pdf reader apapun. Sedangkan dengan menggunakan TTE Non-Certified (QR Code), apabila ada perubahan pada dokumen/surat sulit untuk mendeteksi dan melacak perubahannya, kalaupun bisa harus menggunakan aplikasi/fitur yang disediakan oleh pembuat TTE Non-Certified (QR Code).
Setelah kita tahu perbedaan tanda tangan elektronik yang tersertifikasi dan tidak tersertifikasi kita juga mengetahui arti penting menggunakan TTE yaitu dapat memudahkan kita dalam melakukan proses tanda tangan dokumen-dokumen/surat-surat di organisasi/perusahaan secara mudah, efektif dan efisien.
Apakah Anda Ingin mengetahui lebih detail atau berdiskusi tentang informasi Tanda Tangan Elektronik Barcode atau QR Code?Jika ya, Segera kontak kami, tenaga ahli kami siap membantu anda.
Tanda tangan barcode adalah simbol digital yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu produk atau layanan secara unik. Barcode terdiri dari garis-garis vertikal dan kosong yang membentuk pola tertentu dan biasanya ditemukan pada kemasan produk atau label.
Anda mungkin telah melihat barcode di berbagai produk yang Anda beli, seperti makanan, minuman, kosmetik, obat-obatan, dan bahkan barang elektronik. Fungsi utama dari barcode adalah untuk memudahkan pengelolaan inventaris dan penghitungan stok di toko atau pabrik. Namun, barcode juga dapat digunakan dalam membuat tanda tangan. Lalu bagaimana caranya? Mari kita simak selengkapnya!
Penggunaan Tanda Tangan Barcode di Setiap Industri
Barcode atau QR Code tanda tangan memiliki berbagai fungsi dan kegunaan pada proses administrasi di berbagai industri. Berikut beberapa contoh penggunaannya:
Umumnya QR code tanda tangan digunakan oleh Bank atau lembaga keuangan guna proses otentikasi transaksi, pembukaan rekening, hingga persetujuan dokumen keuangan. Dengan demikian, hal tersebut penting untuk meningkatkan keamanan dan membuat proses administrasi lebih efisien.
Pada bidang kesehatan, penggunaan QR code tanda tangan biasanya untuk mengonfirmasi persetujuan pasien terhadap pengobatan, rekam medis elektronik, surat diagnosa, resep elektronik, hingga prosedur medis lainnya. Tanda tangan barcode di atas memiliki peran penting dalam mengurangi kebutuhan akan dokumen fisik dan mempermudah pencatatan elektronik.
Institusi pendidikan seperti sekolah maupun universitas dapat menggunakan tanda tangan qr code untuk otentikasi dan verifikasi dokumen murid/mahasiswa, seperti formulir pendaftaran, transkrip nilai, ijazah, atau surat keterangan tertentu. Dengan penggunaan QR code tanda tangan, pihak administrasi sekolah atau kampus dapat mengurangi beban birokrasi serta meningkatkan efisiensi dalam proses administrasi.
Apa itu Tanda Tangan Barcode?
Tanda tangan barcode merupakan tanda tangan berbentuk kotak berisi titik-titik hitam dan spasi putih yang menyimpan informasi penting penandatangan (nama, tanggal, atau informasi lainnya) dan berfungsi sebagai alat verifikasi serta autentikasi dokumen digital.
Umumnya saat ini tanda tangan barcode berbentuk QR (Quick Response) dan Anda dapat validasi tanda tangan pada dokumen tersebut dengan menggunakan scanner (salah satunya melalui kamera HP).
Baca juga: Apa itu Digital Signature? Cara Kerja, Kelebihan, dan Contoh Penggunaannya
Mengapa perlu membuat tanda tangan barcode
Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa perlu membuat tanda tangan barcode? Apakah hal ini benar-benar penting dalam menjalankan bisnis Anda?
Jawabannya adalah ya, sangat penting! Tanda tangan barcode adalah salah satu alat penting dalam bisnis modern yang membantu Anda mengidentifikasi dan melacak produk Anda dengan mudah. Tanpa barcode, Anda mungkin kesulitan dalam mengelola stok dan inventaris Anda, mengidentifikasi produk yang hilang atau dicuri, atau bahkan menjalankan kampanye pemasaran yang efektif.
Dalam era digital yang semakin berkembang, memiliki tanda tangan barcode yang efektif adalah kunci untuk mempercepat proses bisnis dan meningkatkan produktivitas. Dengan menggunakan barcode, Anda dapat dengan mudah memindai produk Anda dan mengunggah data terkait ke sistem Anda. Hal ini dapat membantu Anda menghemat waktu dan mengurangi risiko kesalahan manusia.